Gunawank's Blog

Banyak Menolong Pasti Banyak yang Menolong

Gara-Gara Takut Hantu…Jadi Tahu Cirebon

Posted by gunawank pada Juni 21, 2011


Sejak kecil hingga masuk SMA aku jarang sekali dibawa orangtua jalan-jalan, sehingga selain kampung kelahiranku dan sesekali ke Cikampek, Purwakarta dan Jakarta tidak ada kota lain yang aku singgahi, bahkan kota kabupaten tempat kelahiranku sendiri, Subang tidak pernah tahu. Lebih parah lagi ke arah timur cuma sampai Pasar Sukamandi yang berjarak lebih kurang 10 km dari kampung halamanku.

Ketika aku diterima di SMA Negeri 1 Karawang, akupun kost di Karawang mengontrak satu rumah bersama 9 orang teman satu SMP. Saat kami tahu bahwa harga kost-nya hanya Rp. 10.000,- alias ceban (kata anak sekarang) per bulan, aku sedikit heran soalnya terhitung lebih murang dibanding rumah kost lainnya yang rata-rata saat itu bertarif Rp. 2.000,- sampai Rp. 2.500,- perkamar perorang perbulan…(banyak kali per-nya).

Selidik punya selidi, ternyata ………………..rumah tersebut baru saja ditinggal mati pemiliknya karena gantung diri. Sontak merinding bulu kudukku dibuatnya. “Pantas….saja”, pikirku kalau hampir setiap minggu terjadi keanehan di rumah kost itu. Pernah suatu malam tiba-tiba temanku  ada yang kesurupan, ada yang ceritera tempat tidurnya bergerak-gerak alias goyang kerawang saat dia tiduran, dan ada pula yang ceritera pada suatu malam mendengar suara tangisan ibu-ibu…….(jadi merinding nulisnya).

Akhirnya tibalah…….pada inti ceritera dari tulisan ini, yaitu …..Pada suatu malam minggu, teman-teman kost semuanya pulang (tuk minta bekal) berbarengan dan tinggallah aku menyepi sendiri di rumah itu. Dapat sobat pembaca banyangkan bagaimana perasaanku saat itu. Mau ikutan pulang, baru satu minggu aku pulang yang tentunya akan kena marah ortu kalau aku pulang lagi saat itu.

Setelah shalat Isa, untuk menghindari kesunyian menyendiri (bahasa lainnya ketakutan diganggu hantu) akaupun memutuskan pergi ke agen rokok untuk belanja beberapa jenis rokok dengan modal Rp. 10.000,- kas yang aku pegang. Aku putuskan mau jualan rokok di terminal bis Karawang.

Awalnya aku hanya berjualan di dalam bis yang berhenti di terminal, karena sama sekali aku tidak punya pengalaman ngejar-ngejar bis yang berjalan. Tetapi karena penasaran akupun mencobanya, dan …….. berhasil. Aku berhasil pada latihan pertamaku ini mengejar bis yang sedang berjalan alias tidak berhanti di terminal, cuma mel saja.

Namun…..justru di sinilah letak permasalahan utamanya. Berhubung sebagaimana aku katakan tadi, tidak punya pengalaman jualan apalagi di bis, apalagi yang berjalan, aku tidak tahu kalau bis yang berhasil aku kejar dan naiki itu ternyata…..Bis Malam jurusan Jakarta-Solo. Hal ini baru kuketahui setelah aku bertanya ke kondektur mengapa bis ini kok nggak berhenti-berhenti. Ketika sampai di pertigaan Palimanan dan kecepatan bispun menurun karena belok, aku berniat loncat turun, namung dihalangi oleh kondektur seraya berkata: “Ngga boleh turun….gue tahu kamu bukan pedagang, melainkan anak sekolah yang mau pulang kampung tapi kagak mau bayar ongkos….jadi nanti aja turunya di Solo”.

Ternyata kondektur itu pintar tapi…sok tahu. Pintar karena akibat pertanyaanku tadi dia jadi tahu kalau aku bukan atau tidak pengalaman jualan di bis. Sok tahunya….jelas-jelas aku jualan bukan pura-pura jualan dan bukan pula mau pulang kampung gratis, tapi jualan karena …takut hantu di rumah kost.

Untunglah rupanya bis tersebut kekurangan BBM sehingga sang sopir harus mampir di pom bensin Weru, Plered, Cirebon. Tak pikir panjang lagi akupun memanfaatkan kesempatan yang langka ini dengan bergegas turun dari bis saat sang kondektur turun membuka tutup tangki bbm bisnya. Alhamdulillah…….aku lega. Akupun meneruskan berjualan di pom bensin tersebut sambil menunggu waktu pagi.

Sekitar jam 02.00 pagi masuklah ke area SPBU itu bis reguler jurusan Cirebon-Jakarta untuk mengisi BBM. Dan kesempatan inipun tidak aku sia-siakan. Dengan cekatan (karena sudah mulai ahli) aku masuk ke dalam bis tersebut sesaat bis mulai berjalan meninggalkan SPBU.

Dalam perjalan, di tengah-tengah perkebunan tebu di daerah Kertasmaya, tiba-tiba bis yang kami tumpangi berhenti, mesinya mati alias m-o-g-o-k. Namun masih ada kesempatan yang dapat aku manfaatkan dalam situasi segawat ini, yaitu…..(maaf !)…buang air kecil. Karena sejak berangakat dari rumah kost hingga saat itu aku belum sempat menunaikan hajat yang satu ini.

“Untung tak dapat diraih malang tak dapat ditolak”, itulah kata pepatah yang berlaku padaku saat itu. Apa lacur, ditengah-tengah asik buang hajat kecil, tiba-tiba……bis itu berjalan, dan otomatis aku ditinggalkan sendirian begitu saja.

20 Tanggapan to “Gara-Gara Takut Hantu…Jadi Tahu Cirebon”

  1. DOMBA IMBA said

    pertamax diamankan…

    Wow! Keren banget.. Gara2 takut di ajak ngobrol ama setan, malah jadi penjual rokok, kesasar pula…

    • Gunawank said

      Lebih parah lagi, terusan dari pengalaman ini ketika jalan dan sampai diperkampungan aku ditangkap ronda, karena kebetulan saat itu sedang banyak maling………:)
      Makasih petramax-nya.

  2. DOMBA IMBA said

    belum di posting bro? Ntar posting ya, seru bacanye…

  3. dhahnd371 said

    Waduh,, lama gak kesini

  4. sebuah pengalaman yang menyentuh dan mengharukan. lanjutannya ada ndak, mas? pasti menarik!

    • gunawank said

      Insya Allah ntar aq posting lanjutannya. sekarang lagi sibuk acara akhir tahun pelajaran dan banyak yang minta posting daftar peserta sertifikasi guru.
      Makasih kunjungan dan komentarnya. Meluncur….:)

  5. dhahnd371 said

    Permisi, cuma mau ngasih tau masbro dapat tugas bikin postingan bertajuk 10 fakta tentang anda :-)

  6. dykas60v5 said

    Wawkwkwkwkwk. . . Sial amir bro. Udh dpt kosan angker, jualan rokok d tnggal bis, ampe plng kampung mlh dsangka maling. Wkwkwk

    • gunawank said

      Tapi hikmahnya setelah itu aq jadi penjual rokok yang “profesional” di bis.
      Makasih…makasih, saya sudah meluncur.

  7. Moch Adnan said

    hahahahaa…. mas gun, terus setelah sampai di kost-an gimana? diganggu lagi nggak :-)

    oya mas,Tolong di Klik yah…. ada tugas dari saya. http://showroom79.wordpress.com/2011/06/26/laporan-harian #13 [Moch. Adnan dan 10 fakta tentangnya/ ‎

    • gunawank said

      Alhamdulillah sampai kami keluar dari SMA aq sendiri tidak pernah diganggu (takut kali….karena aku mungkin lebih serem dari dia).
      Makasih telah mempercayakan tugas padaqu. Kebetulan sudah dapat juga dari mas Dhahnd371. Insya Allah ntar aq posting.

  8. Irfan Handi said

    Assalamu’alaikum. Wr. Wb.
    Mau konfirmasi mas, seperti yang telah saya konfirmasi ke sahabat2 bloger lain bahwa Link di sidebar anda “Freedownload” alamat URL nya bukan freedownload31 lagi, sudah diganti baru menjadi http://kumpulanfilegratis.wordpress.com/
    Ditunggu konfirmasi baliknya. Sebelumnya terima kasih.
    Wassalam.

  9. […] Gara-Gara Takut Hantu…Jadi Tahu Cirebon […]

  10. Ganesha Ashfihana said

    terusannya mana? saya pengen baca

  11. […] Gara-Gara Takut Hantu…Jadi Tahu Cirebon […]

  12. inotwp said

    ooo bgtu to cerita awalx, he2…ada2 aja mas Gun neh, tp keren ding,,,

Terima kasih, jika anda mengomentari tulisan ini .......